Jumat, 18 Oktober 2019

PENDUDUK MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN


Penduduk Masyarakat dan Kebudayaan

      A.    Pengertian penduduk
Pengertian penduduk dapat di definisikan menjadi 2 yaitu :
      a)     Penduduk adalah orang yang tinggal di daerah tersebut tanpa berpindah pindah.
      b)    Penduduk adalah orang yang secara hukum tinggal atau menetap di daerah tersebut. Dengan kata        lain orang tersebut secara resmi tinggal di daerah tersebut.
Pengertian penduduk bisa juga di artikan sebagai orang-orang yang berada di dalam suatu wilayah yang terkain oleh aturan-aturan yang berlaku dan saling  berinteraksi satu sama lain secara terus menerus / kontinu.
Pengertian penduduk menurut para ahli :
      1.     Dr.Kartomo Beliau mengungkapkan pengertian tentang penduduk adalah sejumlah orang yang            mendiami suatu daerah tertentu. Apabila di daerah didiami oleh banyak orang dan menetap di              sana, maka itu bisa diartikan sebagai penduduk terlepas warga negara atau pun bukan.
      2.     Menurut Jonny Purba pengertian penduduk adalah orang yang menjadi dirinya pribadi maupun            menjadi anggota keluarga, warga negara maupun anggota masyarakat yang memiliki tempat                tinggal di suatu tempat di wilayah negara tertentu dan juga pada waktu tertentu.
      3.     AA Nurdiman mengartikan penduduk adalah sekumpulan orang yang menetap dan juga                      berdomisili di dalam suatu negara.

      B.    Faktor – factor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk.
Berikut faktor faktor yang memepengaruhi pertumbuhan penduduk :
      1.     Kelahiran
Faktor ini di bagi menjadi 2 yaitu faktor yang menghambat tingkat kelahiran manusia ( anti natalitas ) dan faktor yang mendukung tingkat kealahiran manusia ( pro natalis ).
      2.     Kematian
Faktor kematain di bagi menjadi 3 bagian yaitu :
·       Angka kematain kasar ( Crude Death Rate =CDR )
Angka kematian kasar yaitu angka yang menunjukkan jumlah kematian tiap 1000 penduduk tampa membdekan usia atau jenis kelamin tertentu.
·       Angka kematian khusus menurut umur ( Age Spesific Death Rate  =ASDR )
Angka kematian ini di gunakan untuk mengetahui jumlah kematain seseorang berdasarkan usia tersebut.
·       Angka kematain bayi ( Infant Morality Rate =IMR )
Angka kematian ini di gunakan untuk menunjukkan jumlah kematian bayi dari usia 0 hingga 1 tahun.
      3.     Migrasi
Faktor ini di bagi menjadi 2 yaitu factor kekuatan sentripental dan factor kekuatan sentrifugal.

      C.    Pengertian migrasi
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari daerahsatu ke daerah lainya. Migrasi terbagi menjadi 2 yaitu :
      1)    Migrasi internal yaitu perpindahan penduduk yang masih berada di ruang lingkup satu negara              dengan perpindaha dari daerah sat uke daerah lainya.
      2)    Migrasi eksternal yaitu perpindahan penduduk yang ruang lingkupanya berada di luar negara              dengan berpindah dari negara sat uke negara lainya.

     D.    Penjelasan tentang piramida penduduk
Secara umum piramida penduduk adalah grafik yang menunjukkan komposisi penduduk di suatu wilayah berdasarkan jenis kelamin dan usia. Piramida penduduk terbagi menjadi 3 yaitu :

      1)    Piramida expansive


Piramida ini disebut juga piramida yang menghitung komposisi penduduk yang kebanyakan kelompok berusia muda dan kelompok berusia tua sedikit. Piramida expansive mempunyai ciri – ciri sebagai berikut :
·        Penduduk suatu wilayah/ negara sebagian besar berada pada kelompok penduduk berusia   muda.
·         Penduduk pada kelompok usia tua jumlahnya jauh lebih sedikit dari kelompok usia muda.
·  Angka kelahiran bayi relatif tinggi sedangkan angka kematian rendah sehingga   pertumbuhan penduduknya tinggi.

      2)    Piramida Stasioner


Piramida ini di sebut juga piramida granat karena menunjukkan keseimbangan antara tingkat kelahiarn yang rendah dan tingkat kematian yang rendah. Ciri ciri piramida stasioner adalah sebagai berikut :
·       Perbandingan antara jumlah penduduk usia muda, dewasa, dan tua, cenderung seimbang.
·       Tingkat angka kelahiran di wilayahnya tidak tinggi, sedangkan angka kematian relatif          rendah.
·       Angka pertumbuhan penduduk di wilayahnya tidak begitu cepat.
·       Secara umum kualitas hidup (IPM) tinggi.

      3)    Piramida constructive



Piramida ini kebalikan dari piramida expansive karena piramida ini menunjukkan kelompok tua yang lebih banyak dibandingkan dengan kelompok muda. Ciri ciri piramida constructive adalah sebagai berikut :
·       Jumlah penduduk kelompok usia muda (0–19 tahun) dan usia tua (di atas usia 64 tahun)      sangat rendah.
·       Tingkat angka kelahiran lebih rendah dibandingkan dengan angka kematian.
·    Jumlah penduduk kelompok usia dewasa jauh lebih tinggi dibandingkan kelompok usia  muda dan tua.
·       Pertumbuhan penduduk sangat rendah mendekati nol, bahkan beberapa negara cenderung    mengalami penurunan populasi setiap tahunnya.
·       Secara umum kualitas hidup (IPM) sangat tinggi.








Daftar pustaka :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar